CARA RASULULLAH MEMBALAS HINAAN, FITNAHAN, BULLY-AN SETIAP HARI

Photo Author
- Kamis, 7 April 2022 | 07:34 WIB






Oleh:
Al-Habib Prof.Dr.KH.R. Shohibul Faroji Al-Azhmatkhan.SAg.MA.PhD





Dalam Kitab Sirrah Nabawiyah, karya Asy-Syaikh Asy-Syarif Abdul Hasan 'Ali Al-Hasani An-Nadwi, beliau bercerita:





Dahulu di masa Rasulullah hidup, di sudut pasar raya Kota Madinah ada seorang pengemis Yahudi buta (tunanetra), yang bernama Abu Qadaf yang setiap harinya selalu berkata kepada setiap orang yang mendekatinya, "Wahai saudaraku, jangan dekati Muhammad, dia itu orang gila, dia itu pembohong, dia itu tukang sihir, apabila kalian mendekatinya maka kalian akan dipengaruhinya".





Namun, setiap pagi Rasulullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam mendatanginya dengan membawakan makanan, dan tanpa berucap sepatah kata pun Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menyuapkan makanan yang dibawanya kepada pengemis itu sedangkan pengemis itu tidak mengetahui bahwa yang menyuapinya itu adalah Rasulullah Shallallahu Alaihil Wasallam. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam melakukan hal ini setiap hari sampai beliau wafat.





Setelah wafatnya Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, tidak ada lagi orang yang membawakan makanan setiap pagi kepada pengemis Yahudi buta itu.





Suatu hari, sahabat terdekat Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam yakni Abubakar Radhiyallahu Anhu berkunjung ke rumah anaknya Aisyah Radhiyallahu Anha yang tidak lain adalah isteri Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Beliau bertanya kepada anaknya itu, “Anakku, adakah kebiasaan kekasihku yang belum aku kerjakan?”


Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Berita

Tags

Rekomendasi

Terkini

X